Kota Jepara di Jawa Tengah sangat dikenal dengan kerajinan ukiran serta furnitur berbahan kayu jati. Cukup banyak masyarakat Indonesia, bahkan mancanegara yang mengagumi mebel jati yang terkenal akan kekuatannya. Selain itu, furnitur dengan kayu ini pun memiliki keeleganan tersendiri.
Nah, kali ini, 99.co akan memberikan tips merawat mebel jati yang baik dan benar.
Biarpun kuat, agar mebel tersebut terus memancarkan keindahannya, Anda perlu melakukan perawatan yang sesuai.
Berikut ulasannya lebih lanjut.

#1 Hindari Lembap & Panas dari Furnitur Jati


Perabot berbahan kayu jati sebaiknya ditempatkan pada ruangan yang bersih dan kering bersuhu normal.
Mengapa? Karena udara yang dengan kelembapan tinggi dapat mempercepat proses oksidasi kayu sehingga jamur serta rayap dapat bersarang di sana.
Tidak hanya itu, jauhkan pula furnitur atau dekorasi jati dari sinar matahari langsung atau sumber panas lainnya.
Hal tersebut dapat membuat perabot menjadi kusam, retak, hingga melengkung.

#2 Lapisi Mebel Agar Tak Tergores


Walau dikenal akan kekuatannya, perabot jati dan ukiran Jepara juga bisa tergores dan terkena noda.
Maka itu jagalah permukaannya dengan baik, misalnya dengan menempatkan kaca atau taplak di atas meja juga lapisan busa di atas kursi.
Bahan-bahan pelapis tersebut dapat meminimalisir kemungkinan goresan atau noda yang dapat merusak mebel antik tersebut.

#3 Bersihkan Mebel Jati dengan Rutin


Selain melakukan perawatan, membersihkan mebel serta dekorasi jati harus dilakukan secara rutin.
Hal ini dilakukan agar mereka tetap tampak gagah dan selalu kelihatan baru.
Gunakanlah lap serta pembersih lainnya dan hilangkan debu dan kotoran dari tiap permukaan perabot.
Sementara itu, untuk jenis perabot serta dekorasi ukiran, gunakan kuas kecil yang halus untuk membersihkan sela-selanya.
Anda juga dapat menggunakan cairan pembersih khusus mebel (pledge) yang disemprotkan di atas permukaan peprabot.
Caranya, semprotkan seperlunya lalu lap dengan kain ball halus hingga mengering.
Kain ball ini dapat Anda temukan di toko-toko material.
Nah, untuk kotoran yang sedikit membandel, gunakanlah air bersih yang dicampur dengan sabun detergen.
Jangan pernah menggunakan pembersih yang memiliki kandungan solvent seperti metanol, toluen, acetone karena dapat merusak bagian coating mebel jati Anda.

#4 Refinishing Mebel Jepara Sekala Berkala


Daya tarik utama dari furnitur jati serta dekorasi ukiran jepara adalah warnanya yang alami.
Agar dapat menjaga warna tersebut tetap tampil prima, Anda dapat memolesnya dengan minyak jati secara berkala.
Hal itu bisa Anda lakukan untuk barang-barang dari kayu jati yang ditempatkan di dalam rumah.
Bagi yang ditempatkan di luar atau outdoor dan terpapar sinar, lakukan finishing ulang secara berkala, yaitu 2-3 tahun sekali agar tampilannya tetap indah.

#5 Lakukan Perawatan dengan Halus


Setiap proses pembersihan atau perawatan mebel jati serta dekorasi ukir Jepara haruslah dilakukan dengan perlahan serta hati-hati.
Jangan memindahkan barang-barang tersebut dengan cara menggeser, melainkan diangkat di bagian dudukannya.
Hal itu dilakukan untuk menjaga kekuatan sambungan dari tiap barang-barang jati tersebut.
Tidak sulit bukan cara-caranya NusanLover?
Semoga informasi yang kami sajikan tersebut dapat bermanfaat bagi Anda semuanya.

sumber : https://blog.urbanindo.com

Related Articles